PSSI Stedenwedstrijden 1932-1933
Turnamen sepak bola antarkota pribumi Inlandsche Stedenwedstrijden kembali digelar oleh PSSI pada musim 1932-1933 dengan Soerabaja sebagai tuan rumah utama. Di tengah dinamika pergerakan nasional di Hindia Belanda, ajang ini tidak sekadar menjadi kompetisi olahraga, melainkan juga simbol konsolidasi dan kebanggaan kolektif bagi kalangan pribumi. Melalui penyelenggaraan ini, PSSI memperlihatkan posisinya sebagai wadah yang berupaya menata sepak bola nasional secara mandiri, sekaligus mempertegas peran olahraga sebagai bagian dari arus kebangkitan identitas bangsa di bawah bayang-bayang kolonialisme.
Peserta:[1]
Babak Final
PSIB Bandoeng (Persatoean Sepak Raga Indonesia Bandoeng)[2]
SIVB (Soerabajasche Indonesische Voetbalbond)
PSIM Djokjakarta (Persatoean Sepak Raga Indonesia Mataram)
VIJ Batavia (Voetbalbond Indonesia Jacatra)
Babak Kualifikasi
PPSM (Persatoean Pagoejoeban Sepak Raga Magelang)
PSIS Semarang (Persatoean Sepak Raga Indonesia Semarang)
Format Kompetisi:
Turnamen terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah Babak Kualifikasi. Empat tim terbaik dari Babak Kualifikasi berhak melaju ke tahap kedua, yaitu Babak Final. Babak Final menggunakan sistem round-robin, di mana setiap tim bertanding satu kali melawan tim lainnya. Tim dengan poin tertinggi pada akhir babak ini akan menjadi juara. Seluruh pertandingan Babak Final diselenggarakan di Soerabaja sebagai tuan rumah utama.
Jadwal Kompetisi:[3]
Babak Kualifikasi: 1932?
Babak Final: 2-5 Juni 1933.
Babak Kualifikasi:[4]
Distrik I
VIJ Batavia lolos ke Babak Final.
Distrik II
Hasil
Pertandingan
5 November 1932
PSIB Bandoeng 3-2 PPSM Magelang
6 November 1932
PSIB Bandoeng 1-0 PSIS Semarang
PSIB Bandoeng lolos ke Babak Final.
Distrik III
PSIM Djokjakarta lolos ke Babak Final.
Distrik IV
SIVB Soerabaja lolos ke Babak Final.
Babak Final:
Klasemen Akhir[5]
Pos |
Tim |
M |
M |
S |
K |
SG |
P |
1 |
VIJ Batavia 🏆 |
2 |
2 |
0 |
0 |
5-2 |
4 |
2 |
PSIB Bandoeng |
2 |
1 |
1 |
0 |
4-2 |
3 |
3 |
SIVB Soerabaja |
2 |
0 |
1 |
1 |
3-4 |
1 |
4 |
PSIM Djokjakarta |
2 |
0 |
0 |
2 |
1-5 |
0 |
🏆 : Juara
Hasil
Pertandingan
[6]
2 Juni 1933 - Soerabaja
SIVB Soerabaja 2-2 PSIB Bandoeng
3 Juni 1933 - Soerabaja
PSIM Djokjakarta 2-2 PSIB Bandoeng
4 Juni 1933 - Soerabaja
VIJ Batavia 3-1 PSIM Djokjakarta
5 Juni 1933 - Soerabaja
SIVB Soerabaja 1-2 VIJ Batavia
Juara:
🏆 VIJ Batavia
[1] Berdasarkan dokumentasi yang berhasil dihimpun, tercatat ada empat tim yang lolos ke Babak Final PSSI Stedenwedstrijden 1932-1933, serta dua tim yang terhenti di Babak Kualifikasi. Namun, jumlah keseluruhan peserta di babak kualifikasi tidak dapat dipastikan karena keterbatasan data historis yang tersedia.
[2] PSIB Bandoeng (Persatoean Sepak Raga Indonesia Bandoeng) merupakan penerus dari BIVB Bandoeng (Bandoengsche Indonesische Voetbalbond). Pada 13 Mei 1932, dua bond pribumi di Bandoeng yaitu BIVB dan NVB (National Voetbalbond) sepakat untuk melakukan merger dan membentuk organisasi baru bernama PSKB (Persatoean Sepak Raga Kebangsaan Bandoeng). Namun, pada Agustus 1932 terjadi kisruh internal yang menyebabkan seluruh pengurus asal NVB mengundurkan diri. Sebulan kemudian, tepatnya September 1932, PSKB mengganti nama menjadi PSIB. Tidak lama setelah itu, pada 11 September 1932, NVB yang sebelumnya telah melebur ke dalam PSKB kembali diaktifkan. Dengan demikian, sejak saat itu di Bandoeng terdapat dua bond pribumi yang berjalan secara terpisah, yakni PSIB (yang dikelola mantan pengurus BIVB) dan NVB.
[3] Jadwal rinci babak kualifikasi tidak diketahui secara pasti. Namun, dapat dipastikan bahwa kualifikasi sudah dimulai sejak 1932, karena terdapat dokumentasi pertandingan babak kualifikasi di distrik II pada November 1932.
[4] Dokumentasi mengenai babak kualifikasi tingkat distrik sangat terbatas. Berdasarkan laporan yang tersedia VIJ Batavia, Persib Bandoeng, PSIM Djokjakarta dan SIVB Soerabaja lolos ke Babak Final. Hasil pertandingan yang tercantum merupakan hasil yang berhasil diketahui melalui sumber yang ada.
[5] Hasil pertandingan tidak terdokumentasi secara lengkap. Namun, informasi mengenai klasemen akhir diketahui dari catatan yang tersedia.
[6] Hasil pertandingan yang diketahui.