Arsip Kompetisi Sepak Bola Nasional Sejak Era Hindia Belanda Hingga Indonesia Modern. Menyajikan Format, Hasil Kompetisi, Penghargaan dan Sejarah Faktual.

HNVB Chineesche Stedenwedstrijden 1933-1934

Turnamen sepak bola antarkota etnis Tionghoa di Hindia Belanda, Chineesche Stedenwedstrijden, kembali digelar oleh HNVB pada musim 1933-1934 dengan Bandoeng sebagai tuan rumah utama. Edisi kali ini diwarnai dinamika penting, sebab UMS Batavia yang sebenarnya sudah memastikan tempat di Babak Final melalui jalur kualifikasi justru harus didiskualifikasi. Hal ini terjadi akibat konflik antara NIVB dan VBO Batavia. Pada 22 Desember 1933, VBO Batavia dijatuhi skors oleh NIVB karena menolak format baru kompetisi Stedenwedstrijden dan memilih menyelenggarakan turnamen tandingan. Karena UMS Batavia adalah klub internal VBO dan HNVB merupakan anggota NIVB, maka sanksi tersebut otomatis berdampak pada keikutsertaan UMS di Chineesche Stedenwedstrijden.

Peserta:

Babak Final

THH Pekalongan

Tiong Hoa Soerabaja

Union Semarang

YNH Cheribon

Babak Kualifikasi

HCTNH Blitar

UMS Batavia

YMC Bandoeng

Format Kompetisi:

Turnamen ini terdiri atas beberapa tahap. Tahap pertama dimulai dengan babak kualifikasi di dua wilayah utama, yaitu West Java dan Oost Java. Selanjutnya, dua tim teratas dari masing-masing wilayah melaju ke babak final yang menggunakan sistem liga penuh (round-robin) dan terbagi menjadi dua bagian: pertandingan awal (voorwedstrijden) dan pertandingan penentuan juara (kampioenswedstrijden). Pada masing-masing bagian, setiap tim bertanding satu kali melawan tim lainnya. Tim dengan poin tertinggi di babak final dinyatakan sebagai juara turnamen. Seluruh rangkaian pertandingan kampioenswedstrijden diselenggarakan di Bandoeng.

Jadwal Kompetisi:

Babak Kualifikasi: 15 Oktober 1933-24 Februari 1934.

Babak Final: 24 Desember 1933-2 April 1934.

Babak Kualifikasi:

Klasemen West Java[1][2]

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

RG

1

YNH Cheribon (F)

2

2

0

0

8-6

4

 

2

YMC Bandoeng (P)

2

0

1

1

5-6

1

0.83

THH Pekalongan (P)

2

0

1

1

5-6

1

0.83

UMS Batavia (D)

x

x

x

x

x

x

 

(F) : Babak Final - (P) : Play-Off - (D) : Diskualifikasi

Hasil Pertandingan

15 Oktober 1933

UMS Batavia 3-2 YNH Cheribon (hasil pertandingan dibatalkan)

15 Oktober 1933

YMC Bandoeng 2-2 THH Pekalongan

5 November 1933

UMS Batavia 0-3 THH Pekalongan (hasil pertandingan dibatalkan)

26 November 1933

YMC Bandoeng 0-4 UMS Batavia (hasil pertandingan dibatalkan)

26 November 1933

THH Pekalongan 3-4 YNH Cheribon

10 Desember 1933

YNH Cheribon 4-3 YMC Bandoeng[3]

Play-Off

Hasil Pertandingan

24 Februari 1934

YMC Bandoneg 0-1 THH Pekalongan

THH Pekalongan lolos ke Babak Final.

Klasemen Oost Java

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

RG

1

Tiong Hoa Soerabaja (F)

2

2

0

0

15-4

4

 

2

Union Semarang (F)

2

0

1

1

3-4

1

0.75

3

HCTNH Blitar

2

0

1

1

1-11

1

0.09

(F) : Babak Final

Hasil Pertandingan

15 Oktober 1933

HCTNH Blitar 0-0 Union Semarang

5 November 1933

Union Semarang 3-4 Tiong Hoa Soerabaja

26 November 1933

Tiong Hoa Soerabaja 11-1 HCTNH Blitar

Babak Final:

Klasemen Akhir

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

RG

1

Tiong Hoa Soerabaja 🏆

3

2

0

1

13-7

4

 

2

THH Pekalongan

3

1

1

1

9-7

3

1.28

3

Union Semarang

3

1

1

1

5-5

3

1.00

4

YNH Cheribon

3

1

0

2

5-13

2

 

🏆 : Juara

Hasil Pertandingan

Voorwedstrijden

24 Desember 1933

Tiong Hoa Soerabaja 3-4 Union Semarang

11 Maret 1934

THH Pekalongan 6-3 YNH Cheribon

18 Maret 1934

THH Pekalongan 1-1 Union Semarang

Kampioenswedstrijden

30 Maret 1934 - Bandoeng

YNH Cheribon 1-0 Union Semarang

1 April 1934 - Bandoeng

Tiong Hoa Soerabaja 7-1 YNH Cheribon

2 April 1934 - Bandoeng

Tiong Hoa Soerabaja 3-2 THH Pekalongan

Juara:

🏆 Tiong Hoa Soerabaja



[1] Pada rapat luar biasa NIVB tanggal 23 Desember 1933, VBO Batavia diskors karena menolak aturan baru yang diterapkan NIVB untuk kompetisi Stedenwedstrijden dan menyelenggarakan kompetisi tandingan. Akibatnya, UMS Batavia, klub internal VBO Batavia, juga terkena sanksi karena HNVB merupakan anggota NIVB. Sanksinya berupa diskualifikasi dari kompetisi Chineesche Stedenwedstrijden, dan semua hasil pertandingan melawan UMS Batavia dibatalkan.

[2] YMC Bandoeng dan THH Pekalongan memiliki poin dan rasio gol yang sama, sehingga digelar pertandingan play-off untuk menentukan tim yang lolos ke Babak Final.

[3] Pertandingan ulangan antara YNH Cheribon dan YMC Bandoeng, yang sebelumnya dihentikan, digelar pada 5 November 1933. Saat pertandingan dihentikan, skor menunjukkan 2-1 untuk YMC Bandoeng, namun skor tersebut dianulir oleh HNVB dan pertandingan diulang dari awal.

PSSI Stedenwedstrijden 1933-1934

Turnamen sepak bola antarkota pribumi Inlandsche Stedenwedstrijden kembali digelar oleh PSSI pada musim 1933-1934 dengan Solo sebagai tuan rumah utama babak final. Kompetisi ini semakin populer, khususnya di kalangan masyarakat pribumi, dan menjadi ajang penting bagi perkumpulan sepak bola untuk menunjukkan kemampuan sekaligus menumbuhkan kebanggaan masyarakat pribumi di tengah Hindia Belanda.

Peserta:[1]

Babak Final

PSM Madioen (Persatoean Sepak Raga Madioen)

SIVB (Soerabajasche Indonesische Voetbalbond)

VIJ Batavia (Voetbalbond Indonesia Jacatra)

VVB Solo (Vorstenlandsche Voetbalbond)

Babak Kualifikasi

Djombang (DVB Djombang?)[2]

Persits Tegal (Persatoean Sepak Raga Indonesia Tegal Sedaerah)

PPVIM Meester Cornelis (Persatoean Perkoempoelan Voetbal Indonesia Meester Cornelis)

PSIB Bandoeng (Persatoean Sepak Raga Indonesia Bandoeng)

PSIM Djokjakarta (Persatoean Sepak Raga Indonesia Mataram)

PSTS Tasikmalaja (Persatoean Sepak Raga Tasikmalaja Sedaerah)

Format Kompetisi:

Turnamen terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah Babak Kualifikasi, yang terbagi menjadi turnamen distrik di tiga wilayah, yaitu West Java, Midden Java dan Oost Java. Tiga tim terbaik dari setiap turnamen distrik lolos langsung ke Babak Final, sedangkan tiga tim peringkat kedua mengikuti play-off untuk memperebutkan satu tiket tambahan ke final. Setelah empat tim lolos, Babak Final menggunakan sistem round-robin, di mana setiap tim bertanding satu kali melawan tim lainnya. Tim dengan poin tertinggi pada akhir babak ini akan menjadi juara. Seluruh pertandingan Babak Final diselenggarakan di Solo sebagai tuan rumah utama.

Jadwal Kompetisi:[3]

Babak Kualifikasi: 1933?-2 April 1934

Babak Final: Juni 1934.

Babak Kualifikasi:

Distrik West Java

Klasemen Akhir[4]

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

1

VIJ Batavia (F)

?

?

?

?

?

?

2

PPVIM Meester Cornelis (P)

?

?

?

?

?

?

3

PSTS Tasikmalaja

?

?

?

?

?

?

4

Persits Tegal

?

?

?

?

?

?

5

PSIB Bandoeng

?

?

?

?

?

?

(F) : Babak Final - (P) : Play-off

Hasil Pertandingan[5]

3 Maret 1934 - Tegallega Sportpark, Bandoeng

PSIB Bandoeng (S)-(S) Persits Tegal

Distrik Midden Java[6]

VVB Solo lolos ke Babak Final dan PSIM Djokjakarta lolos ke Babak Play-off.

Distrik Oost Java[7]

Hasil Pertandingan[8]

16 September 1933

PSM Madioen 6-1 Djombang

SIVB Soerabaja lolos ke Babak Final dan PSM Madioen lolos ke Babak Play-off

Play-Off[9]

Klasemen Akhir[10]

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

1

PSM Madioen (F)

?

?

?

?

?

?

 

PPVIM Meester Cornelis

?

?

?

?

?

?

PSIM Djokjakarta

?

?

?

?

?

?

(F) : Babak Final

Jadwal Pertandingan[11]

31 Maret 1934 - Solo

PPVIM Meester Cormelis vs PSIM Djokjakarta

1 April 1934 - Solo

PPVIM Meester Cormelis vs PSM Madioen

2 April 1934 - Solo

PSM Madioen vs PSIM Djokjakarta

Babak Final:

Klasemen Akhir[12]

Pos

Tim

M

M

S

K

SG

P

1

VIJ Batavia 🏆

3

2

1

0

6-3

5

2

VVB Solo

3

2

0

1

8-2

4

3

SIVB Soerabaja

2

0

1

1

3-4

1

4

PSM Madioen

2

0

0

2

1-9

0

🏆 : Juara

Hasil Pertandingan

(tanggal tidak diketahui)

VIJ Batavia (M)-(K) VVB Solo[13]

(tanggal tidak diketahui)

SIVB Soerabaja vs PSM Madioen[14]

22 Juni 1934 - Solo

VVB Solo 5-0 PSM Madioen

23 Juni 1934 - Solo

PSM Madioen 1-4 VIJ Batavia

24 Juni 1934 - Solo

VIJ Batavia 2-2 SIVB Soerabaja

25 Juni 1934 - Solo

VVB Solo 3-2 SIVB Soerabaja

Juara:

🏆 VIJ Batavia

Skuad Juara VIJ Batavia 1933-1934



[1] Berdasarkan dokumentasi yang berhasil dihimpun, tercatat ada empat tim yang lolos ke Babak Final PSSI Stedenwedstrijden 1933-1934, serta tenam tim yang terhenti di Babak Kualifikasi. Namun, jumlah keseluruhan peserta di babak kualifikasi tidak dapat dipastikan karena keterbatasan data historis yang tersedia.

[2] Tidak jelas tim mana yang mewakili Djombang pada babak kualifikasi distrik. Namun, berdasarkan penelusuran mendalam, terdapat sebuah bond yang tengah berkembang di Djombang, yaitu DVB (Djombangsche Voetbalbond), yang menaungi beberapa klub lokal seperti Oranje Nassau, Siang San, Toengoerono, VV Tjitjak, dan VV Asri.

[3] Jadwal rinci Babak Kualifikasi tidak diketahui secara pasti. Namun, dapat dipastikan bahwa kualifikasi sudah dimulai sejak 1933 dan berakhir pada 2 April 1934, karena terdapat dokumentasi pertandingan di distrik Oost Java pada 16 September 1933, serta pertandingan terakhir play-off babak kualifikasi yang berlangsung pada 2 April 1934.

[4] Data mengenai hasil pertandingan dan jumlah gol tidak tercantum dalam sumber yang ada, informasi yang digunakan bersumber dari laporan klasemen akhir Distrik West Java.

[5] Hasil pertandingan yang diketahui.

[6] Informasi mengenai babak kualifikasi di Distrik Midden Java tidak terdokumentasi dengan lengkap. Sumber yang tersedia hanya menyebutkan bahwa VVB Solo keluar sebagai juara distrik Midden Java dan lolos ke babak final, sedangkan PSIM Djokjakarta menjadi runner-up dan berhak melaju ke babak play-off.

[7] Informasi mengenai babak kualifikasi di Distrik Oost Java tidak terdokumentasi dengan lengkap. Sumber yang tersedia hanya menyebutkan bahwa SIVB Soerabaja keluar sebagai juara distrik Oost Java dan lolos ke babak final, sedangkan PSM Madioen menjadi runner-up dan berhak melaju ke babak play-off.

[8] Hasil pertandingan yang diketahui.

[9] Dalam laporan yang tersedia, disebutkan adanya play-off yang diselenggarakan oleh PSSI di Solo pada 31 Maret-2 April 1934. Play-off ini diikuti oleh peringkat kedua dari Distrik West Java, Distrik Midden Java dan Distrik Oost Java. Juara play-off lolos ke Babak Final dan diberikan dua piala hasil sumbangan dari Djajengkarso dan Perusahaan Bale Karti.

[10] Informasi mengenai klasemen akhir tidak lengkap, namun dipastikan bahwa PSM Madioen menempati peringkat pertama dan lolos ke Babak Final.

[11] Jadwal pertandingan play-off diketahui, namun hasil pertandingan tidak terdokumentasi.

[12] Hasil pertandingan tidak terdokumentasi secara lengkap. Namun, informasi mengenai klasemen akhir tetap diketahui dari catatan yang tersedia. Tabel berikut disusun berdasarkan hasil pertandingan yang tercatat.

[13] Berdasarkan klasemen akhir, maka secara matematis pertandingan antara VIJ Batavia dan VVB Solo sudah dipastikan dimenangkan oleh VIJ Batavia.

[14] Tanggal dan hasil pertandingan tidak diketahui.

Back To Top