Arsip Kompetisi Sepak Bola Nasional Sejak Era Hindia Belanda Hingga Indonesia Modern. Menyajikan Format, Hasil Kompetisi, Penghargaan dan Sejarah Faktual.

Chineesche Stedenwedstrijden 1923

Pada tahun 1923, komunitas Tionghoa di Hindia Belanda kembali melanjutkan tradisi kejuaraan antarkota Chineesche Stedenwedstrijden, yang kali ini diselenggarakan di Bandoeng. Pada edisi ini, para peserta kembali memperebutkan Piala H.M. Hoo Bie sebagai lambang supremasi tertinggi dalam kejuaraan antarkota komunitas Tionghoa.

Peserta:

UMS Batavia

Union Semarang

Tiong Hoa Soerabaia

YMC Bandoeng

Format Kompetisi:

Menggunakan sistem gugur langsung: dua pertandingan semifinal, diikuti dengan laga perebutan peringkat ketiga kemudian laga final. Seluruh pertandingan diselenggarakan di Bandoeng.

Jadwal Kompetisi:

31 Maret-2 April 1923.

Bagan Kompetisi:

Semifinal

Final

31 Maret 1923, Bandoeng

YMC Bandoeng

0

Tiong Hoa Soerabaia

3

 

 

2 April 1923, Bandoeng

 

 

Tiong Hoa Soerabaia

0

1 April 1923, Bandoeng

 

UMS Batavia 🏆

2

Union Semarang

0

    

UMS Batavia

1

 

Peringkat ketiga

2 April 1923, Bandoeng

YMC Bandoeng

0

Union Semarang

0

Hasil Pertandingan:

Semifinal

31 Maret 1923 - Bandoeng

YMC Bandoeng 0-3 Tiong Hoa Soerabaia

1 April 1923 - Bandoeng

Union Semarang 0-1 UMS Batavia

Peringkat Ketiga

2 April 1923 - Bandoeng

YMC Bandoeng 0-0 Union Semarang

Final

2 April 1923 - Bandoeng

Tiong Hoa Soerabaia 0-2 UMS Batavia

Juara:

🏆 UMS Batavia

Back To Top